Sunday, October 17, 2010

[7 day dream Meme] My dream job/s


Kalau boleh jujur (ya boleh lahhh ) waktu kecil dulu , aku termasuk yang ga terlalu mikirin mau jadi apa, aku hanya ingin menjadi perempuan yang tinggal di rumah dan ngurus anak anak. Mungkin ini disebabkan karena aku yang terlalu sibuk unutk mengurus adik2ku dan tidak memiliki waktu untuk sedikit berkhayal menjadi seorang apa.

Saat usia 5 tahun , aku mulai mengenal sekolah, walau itu sekolah kakak, dan aku cuma nebeng di luar kelas mendengar pelajaran guru tentang masa depan dan cita cita. Disitulah aku mulai berpikir bahwa aku ingin menjadi seorang dokter. Seorang yang bisa membantu orang lain, menyembuhkan, memberi cinta dengan kemampuan yang dimilikinya. Alasan utama adalah karena saat umur 4 tahun ternyata aku harus mengidap maag akut (walau skrg aku baru ngeh kalau anak kecil ga ada sakit maag, hanya gastritis atau dispesia fungsional). Aku harus meminum obat2an yang sangat sangat beragam sampai harus diet ketat dan cuma boleh minum air teh (ga ngerti kenapa dietnya gini).
Aku benar benar benci jika harus menjalani ritual minum obat sebelum makan, makan, minum obat lagi, beberapa jam makan cemilan, minum obat lagi, dan begitu terus. Mual semual mualnya dan beberapa kali aku menyembunyikan obat obatan itu dan melemparnya ke tempat sampah. Disitu aku berpikir bahwa aku harus bisa menyembuhkan orang lain tanpa harus memberi obat obatan segini banyak.

SD, SMP, SMA tetap dengan cita cita itu, seorang dokter, tulisan tangan sudah mendukung, yaitu cukup jelek dan bikin bingung yang baca. Namun saat lulus kuliah dan mengharuskan memilih jurusan apa yang aku ingin, tiba tiba aku mengenyahkankeinginan menjadi dokter karena terpatok biaya, kemampuan secara fisik dan mental , dan akhirnya memilih berpindah cita cita menjadi seorang insinyur. Walau sekali lagi kalau boleh jujur, aku tetap ingin hanya menjadi seorang perempuan biasa .

Waktu berganti, aku harus menjalani hidup demi menyenangkan orang lain, kuliah S2, kerja di Bank dan menjalani hari dengan ada ketidak nyamanan di dalam lubuk hati terdalam. Disaat keputusasaan karena beban pekerjaan dan beban keluarga, aku ingin sekali lepas dari semua itu, aku berkhayal bisa menjadi seorang diri sendiri yang bekerja untuk diri sendiri dengan semua milik sendiri. Tanpa orang lain yang menyetir, tanpa memikirkan kesenangan pihak lain, semua hanya untuk diri sendiri, meluangkan semua kemampuan diri dan kebisaan unutk berbagi dan memberi.

Aku ingin memiliki sebuah toko 3 lantai dimana lantai 1 aku gunakan sebagai salon muslimah dan barber shop agar ikhwan dan akhwat terpisah. Lantai 2 aku gunakan sebagai toko buku dimana aku bisa memberi ilmu lewat buku yang aku punya, dilengkapi dengan net corner dan tempat diskusi di pojok ruang. Ada e-library yang memuat semua info di dunia dan tentu saja ada seorang  yang bisa memberi informasi penting kepada semua pelanggan yang ingin berdiskusi.
Lantai 3 aku gunakan sebagai perpustakaan dan net corner just for children dilengkapi dengan dekorasi khas anak2, evrything just for children. Ada pengawas dan setara guru yang bisa membimbing anak anak itu dalam menimba ilmu dan berdiskusi, serta akan selalu diadakan kegiatan yang melibatkan anak anak  Tujuannya untuk membangun kreativitas mereka dan membuka wawasan mereka ke arah dunia yang lebih baik. Oh ya ada juga konsultan gizi, parenting dan apalah yang tujuannya sebagai teman diskusi anak anak. 

Semua nya free ... siapapun boleh masuk dan terlibat, tidak ada batasan menengah kebawah atau menengah keatas, siapapun boleh menggunakan fasilitas ini. Penghasilan di konsentrasikan hanya kepada salon dan jualan buku, sisanya adalah pengabdian ku pada dunia. Sounds perfect yaaa. Nikmat sekali bisa mencari rizki dan berbagi ilmu kepada sesama..... hmm

Muluk ??? yaaa mungkin saja, tapi bukan tidak mungkin itu akan menjadi nyata, tahapanku sudah lepas dari ikatan dinas, sekarang baru mampu punya toko baju dan jilbab dan sedikit buku, sedangkan untuk meraih mimpiku itu , aku harus banyak lagi belajar dan belajar, mencari celah menuju mimpi ..
Adakah disana sang mimpi bersandar
Menunggu perahuku yang tergolek lemah di pantai kelam
Kucari kayu dan batu tuk menambal
Dengan lelah dan lemah di tangan yang terluka

Perlahan bidukku melangkah
tertatih menembus ombak besar
Angin pun kadang tak bersahabat
Menampar diri dan semangat

Bangun wahai pemimpi
Tarik kayuhmu dan kencangkan lenganmu
Sang mimpi masih ada disana
Entah besok atau kapan bisa di rengkuh
Bercintalah dengan angin dan ombak itu
Didalam amuknya terdapat kasih
Rengkuhlah , bawa ke dalam khayalmu
Bersama.... kelak ..


===========
7 Day dreams Meme
Day 1 : Your dream house   ==> DONE
Day 2 : Your dream place/s to live ==> DONE
Day 3 : Your dream job/s==> DONE
Day 4 : Your most memorable dream/s (in your sleep)
Day 5 : What would you do with $1 million
Day 6 : If you're a movie/tv producer, what movie/tv show would you make?
Day 7 : What superpower do you wish you had and what would you do with it.

47 comments:

  1. Amiinnn.. Semoga cita-citana tercapai yaa ^^ aku dulu juga pingin banget jadi dokter atau pilot hihihi.. Cita-cita masa kanak-kanak banget xDD untung ngga jadi dokter, lihat luka kecil aja rasana miris x((

    ReplyDelete
  2. Iya, salah satu hal yang bikin mundur jg karena takut ama darah :D

    ReplyDelete
  3. Ikut mengaminkan cita-citanya, Mbak Eva... inspiratif deh, aku punya cita-cita serupa tapi nggak sekumplit itu.

    ReplyDelete
  4. samaaaaaaaaaa.....saya langsung mual liat darah banyak...ga jadi deh daftar UMPTN ke FK...

    ReplyDelete
  5. sama takut krn katanya kalo di mapram akan di masukin ke ruang mayat... huuuuu itu yang paling takut

    ReplyDelete
  6. pernah aku tulis cita2 itu di blog FS, tp ga tau terdelete ... hiks...
    Makasih atas doanya yaaa

    ReplyDelete
  7. Ya ampun, Toko 3 lt. impian lo itu mirip bgt sama mimoi gw, Va. 90% mirip lah, beda2 dikit di settingnya... :-)

    ReplyDelete
  8. huaaa... emang solmet dah kita...

    ReplyDelete
  9. yang ini soalnya ttg mimpi... seru... mari kita bongkar khayalan kita , dari pada jadi jerawat

    ReplyDelete
  10. Kuncinya di modal? ..moga jadi agniya yg dermawan .. aku jg punya keinginan/mimpi, ingin jadi pelukis baju muslim/kerudung..bakat terpendamku di seni rupa..tp entah mimpi hanya mimpi..

    ReplyDelete
  11. wah, mengasyikkan impiannya :) trus, kl gratis, ntar biaya operasionalnya dr mana, mbak?
    :)

    ReplyDelete
  12. hahhhaah..saya pernah bilang ke pakgendut, kok takut sama darah sih ? kan kalo gak takut kita udah punya rumah di KBP ! *status aral*. eh kata pakgendut "kalau aku jadi dokter kawinnya gak sama ibu" jiahahahaha...skak mat

    ReplyDelete
  13. huahahaha... manteb ... langsung mingkem dong :D

    ReplyDelete
  14. kan udah ditulis, operasional ambil dari salon dan toko buku, yang gratis ya faasilitas library, internet, konsultasi, children zone... kalo buku dll ya beli lahhhh.

    ReplyDelete
  15. iya say .. beli ruko 3 lantai, renovasi , belajar liku2 dunia persalon-an , investasi properti .. wadoohhh , udah ada list nya, tp kudu di keep dulu for someday

    ReplyDelete
  16. oh, iya...saya tadi terfokus pada 'semuanya free' :)
    Kl dr salon dan buku, apa cukup utk mengcover seluruh biaya yang gratis2 itu?
    *maaf, kok jadi detail gini yah nanyanya...haha

    ReplyDelete
  17. xixixi..oom suga mau jadi konsultan bisnis ya?
    wong mba eva baru mimpi, belom jadi kenyataan
    keknya perlu belajar banyak dr oom suga dulu buat mewujudkan mimpi ^__^

    ReplyDelete
  18. insya Allah bisa.. kan yang gratis hanya fasilitas, library kan bisa diisi dari buku2 free yang biasanya bisa di dapat bila kita mengajukan proposal ke penerbit. Internet kan bisa pake wifi, ga butuh banyak biaya. konsultan merangkap jadi karyawan, jadi semua karyawan adalah konsultan, semua memiliki ilmu untuk berbagi dan diskusi .
    Masalah detail sprt itu sdh terbayang kok ... insya Allah bisa....

    ReplyDelete
  19. aiihhh, makin tertarik buat ikutan meme yg ini, seru keknya bicara mimpi ya mba

    ReplyDelete
  20. iye nih, biar dirancang buku untuk ngisi toko ku.. bukunya gratis ya mas Suga :D

    ReplyDelete
  21. iya dong.. bikin.. ngeluarin uneg2 .. hayooo ta' racuni

    ReplyDelete
  22. ntar mba, ntar aku ikutan..
    dari kemaren udah gatel pengen nulis
    mo nuntasin lomba2 dulu

    ReplyDelete
  23. sip sip sip.... selamat menulis ... :)

    ReplyDelete
  24. semoga mimpi mba eva tercapaiii aminnnnnn

    ReplyDelete
  25. iyaaaa... hahaahahha...berarti bener, semua ada porsinya.. ah jadi inget di twitter ada yang tulis "romantis adalah saat kau memilihku untuk menemanimu menjalani hidup dan memulai semuanya dari nol bersama sama"

    cieeee

    ReplyDelete
  26. If you can imagine it, you can achieve it. If you can dream it, you can become it. (William Arthur Ward)

    ReplyDelete
  27. Amiiin..smoga cita2nya Mbak Eva tercapai, supaya bisa merasakan fasilitas2 yg ada di ruko 3 lt nya

    ReplyDelete
  28. amiin, smoga cita-citanya tercapai.. :)

    ReplyDelete
  29. mudah2an dy ... draft nya sdh ada, krn itu skrg dlm tahap mempelajari tiap detailnya... mudah2an suatu saat terlaksana

    ReplyDelete
  30. Enak yo ngayal ya mbak? No limit. ;-)
    dian gak prnh pngn jd dokter. Dr dulu kl gak ibu rt atau guru. ;-)
    faktanya sama ya?

    ReplyDelete
  31. aku kalo bayangin ini , suka senyum2 sendiri deh, kebayang anak2 terhampar di karpet, pada tengkurep baca buku, ada sebagian di bacain buku ama pengawas, ada yang sambil main lego, main rancang bangun... woww...

    ReplyDelete
  32. amiinn... mohon doa ya guh, biar ada kemudahan untuk mewujudkannya

    ReplyDelete
  33. Berkhayak itu kan salah satu bentuk harapan, bila dengan ikhtiar dan ada ridha Allah, mudah2an bisa terlaksana.. bermimpilah sepuasmu, karena itu akan membangkitkan gairah hidup..

    Beneran ga pernah berubah ya cita2nya, tumben loh, biasanya anak2 sll rubah2 cita2.. :D

    ReplyDelete
  34. Aku aminkan, mba...

    Keep ur dream... Maybe one day, u can make it happen... *ngga ada yg ngga mungkin, kata emakku :)

    ReplyDelete
  35. Amiin..makasih mas ... skrg masih dalam tahap belajar dan berharap.

    ReplyDelete
  36. yup one day, bukan oleh ku ,tapi mudah2an aku masih bisa merasakan .. one day

    ReplyDelete
  37. insya Allah... wah jadi makin semangat untk sedikit demi sedikit menjalaninya

    ReplyDelete
  38. sekali waktu sd.. pengen jadi insinyur pertanian atau pertambangana..hihihii.. begitu smp dan sma.. yang kepikir ibu rumah tangga.. jelang tamat kuliah.. wes jadi guru aja..hihihi

    ReplyDelete
  39. semua mimpi kalu diusahakan dan dilaksanakan pasti kesampean.. jangan menyerah ya mbak..

    btw, udah laporan blom ya, paketnya udah sampe loh.. makasih banyak ya..

    ReplyDelete
  40. Alhamdulillah udah diterima dengan baik . kan dirimu dah posting kayaknya ya :D
    Mudah2an semua mimpi baik kita bisa terlaksana

    ReplyDelete
  41. kl dok tak pernah tlintas mba,atuuttt..

    ReplyDelete
  42. dulu mah seneng, udah gede mah ogahhh takut juga :D

    ReplyDelete