Diary 03012011
Putri memang sejak kecil terbiasa tinggal dan menginap di rumah keluarga, sewaktu bayi, saat aku terpaksa dinas ke Yogya selama 3 bulan, Putri yang saat itu berusia 2 bulan, terpaksa diungsikan dan tinggal di rumah bu'denya di Cimanggis. Mungkin karena itu pulalah, ada ikatan batin antara putri dan keluarga suamiku itu.
Sejak liburan kemarin, memang kami tidak merencanakan liburan kemanapun, kondisi kami memang belum memungkinkan untuk berlibur, biaya, waktu, dan beberapa alasan lain. Walau sebetulnya kami tetap mengisi liburan di rumah dengan beberapa hal, namun ternyata bagi anak-anak, mind set liburan itu keluar kota, jalan-jalan, ber-rekreasi, itu sudah tertanam entah dari mana. Walau kami sudah memberi pengertian,namun sekali lagi , media komunikasi sosial seperti FB, internet, televisi, memberi informasi bahwa liburan itu adalah pergi ... tanpa mereka paham bahwa untuk pergi berarti ada dana tambahan.
Aku bukannya meniadakan rizki yang aku punya, namun terus terang , saat ini anggaran untuk rekreasi itu tidak ada, kami sedang berjuang mengumpulkan dana demi biaya uang masuk sekolah dua anak kami, kami pun baru merangkak lagi memperjuangkan toko kami, berbenah lagi, mencari jalan rizki yang sesuai dengan prinsip kami. Dan itu butuh konsentrasi yang kuat, dan mungkin yang menyedihkan adalah bahwa aku terpaksa melibatkan mereka dalam pengencangan ikat pinggang.
Harusnya tidak ada masalah dengan itu , toh kami membiasakan anak kami unutk selalu melihat ke bawah, liburan dan kesenangan bukan melulu hura-hura, bukan selalu ke taman rekreasi berbudget ratusan ribu per orang, tapi liburan bisa dimanfaatkan di rumah, membuat kue bersama, berkreasi bersama, mencari kegiatan yang melibatkan semua.
Namun, anak-anak adalah anak-anak, Putri yang sempat mengenyam kenikmatan sesaat itu, masih menuntut liburan dalam bentuk lain, dan aku menyerah, aku belum bisa menuntaskan inginnya.
Jadilah, saat bu;denya mengajaknya ke Bandung, aku tidak melarangnya sama sekali, selama memang dia menginginkan itu, aku ijinkan, dan dia harus tahu konsekwensinya, bahwa disana tidak ada ibu, harus mengurus pakaian sendiri, main sendiri, dan melakukan kegiatan sendiri. Dia menerima resiko itu, dan pergilah dia dengan aku yang hanya bisa mengantarnya ke rumah Cimanggis.
Rasa sepi, pasti ada, walau masih ada 3 bocah heboh di rumah, kehilangan sementara anak gadisku sangat terasa. Gadis yang biasa aku tegur dikala dia mengemut makanannya, gadis yang selalu aku tegur untuk menunaikan shalatnya, gadis yang selalu aku mintakan pertolongan jika aku sedang melakukan pekerjaan lain. Aku sepi ... terasa sekali.... namun ini adalah resiko bagiku.... tidak mengapa, sebagai ajang latihan dikala tahun depan dia harus menjalani kehidupan sendirinya di pesantren.
Aku sengaja memberinya HP, sebagai media komunikasi kami berdua, dan setiap saat, kami saling memberi kabar, menanyakan kegiatan, bercanda dengan bahasa kata yang ternyata mampu mengungkap bahwa kami begitu kehilangan, bahwa kehidupan berjalan dengan tak sama, aku tanpanya, dan dia tanpaku.
Hari ini dia mengungkapkan kerinduan dan ketidaksabarannya untuk kembali padaku, malam nanti dia baru akan pulang ke Jakarta, semoga perjalanan lancar ya nak , ibu akan menjemputmu esok hari, di waktu yang tepat usiamu beranjak 11 tahun.
Ibu merindukan kamu cintaku...
Ibu selalu mendoakan kamu..
Segala kebaikan untuk dirimu..
Putri udah gede ya mbak Eva:)
ReplyDeleteselamat milad untuk putri tercinta, Semoga lancar perjalanannya besok:)
Udah beberapa kali Kayla aku ajak untuk menerapkan prinsip yang sama, mb.
ReplyDeleteKadang-kadang ortu memang sering salah kaprah.
Membanjiri anak-anaknya dengan materi.
Padahal mungkin yang dibutuhkan oleh mereka (anak2nya) hanyalah kebersamaan ...
*tsaaah
iya nih, dah mo gadis.. dan emaknya masih bingung menghadapi mood nya yang mulai terpengaruh hormon, up and down mulu...
ReplyDeleteyang anak 3 cowo , ga masalah , dan sdh terbiasa bikin kegiatan dirumah, cuma putri doang, mungkin krn sudah terbentuk pola pikir libur itu adalah pergi.
ReplyDeleteTapi dengan kejadian ini, dia pergi tanpa kami, mudah2an memberi arti, bahwa kebersamaan lebih penting...
Pdhal di rumah, tiap hari ada aja loh, kami bikin kegiatan, masak bareng, nyuci sepeda, nonton DVD bareng, main bola.... tp ya biarlah ...
meski anaknya banyak, kalau satu aja yang 'ilang' tetap berasa kurang kok, pengalaman waktu Yazid ikut kegiatan sekolahnya, adik2nya nanyain, padahal kalau dah ketemu...berantem lageee :D
ReplyDeletebener banget mas.... ini adek2nya nanya terus, mba kemana, kapan pulang ... hiks
ReplyDeletejadi inget sama diri saya beberapa tahun silam:)
ReplyDeletesalam sama Putri ya mbak:)
aku juga lagi mellow...adilia pergi ke bandung sama abinya mba
ReplyDelete@ira : huaaa ♣:)SǟMǟ-SǟMǟ:)♣ kangen nih
ReplyDeleteAku mellow besok ninggalin beeba ke jogja... Baby k+abinya ikut...
ReplyDeleteHuhuy, gadis cantik....
ReplyDelete11 tahun.. Dah gadis yah mbaa
ReplyDeletePian : hiks, palagi beeba yg lg heboh2nya gitu, bakal mellow mulu dah ,
ReplyDelete@orin : makbya ge er
@ida : hooh ga brasa bgt, aku lg belajar terus nih cara ngadepin remaja, haddOoh remaja booo
Aku pertama kali 'pisah' sama Dafa pas aku dirawat karena DBD, umur Dafa baru 2 bulan. Itu aja kangennyaaaa... sampe jumpernya aku bawa ke RS buat temen tidur, hehehe. Setelah itu ngga pernah pisah lagi, nempel terus kayak koyo. Sering diajak engkongnya nginep aja ngga mau.
ReplyDeleteSebentar lagi bakal 'pisah' lagi kalo aku melahirkan adiknya. Makanya sekarang lagi gugulitikan melulu di kasur, hehehe.
Kakak Putri udah ABG euy, ibunya mulai pusing deh...
Putri bener2 udah abg ya mba, makin pusing pasti dengan hormon remajanya, tp mba eva pasti bisa mengatasinya :)
ReplyDeletedia udh tumbuh jd gadis yg cantik ya mbaaa... dan pastinya ngangeni..
ReplyDeleteWah udah punya gadis nih Mbak Eva ? umur berapa Putri, tinggi ya keliatannya
ReplyDeleteemang berasa ya, kalau ada suka kesel kalau rewel... eh pas ilang kok ya nyariin :D
ReplyDeleteselamat milad putri semoga jadi anak solehah ya
wah putri selamat ulang tahun ya.. selalu sehat dan rajin bantuin mamanya.. jadi teladan adik2nya..
ReplyDeletehoreeeee liburan paling asik emang berkumpul sama keluarga dimanapun juga..